Ketika masalah datang silih
berganti, kita membutuhkan sebuah keberanian yang mampu menghapus keraguan
dalam mengambil keputusan krusial. Begitu banyak orang yang hanya bisa meliihat
sebuah masalah dalam satu sisi. Seringkali kita tidak menyadari, bahwa pengaruh
dari masalah tersebut mampu meghancurkan sendi-sendi kehidupan kita. Apapun
yang melatarbelakangi masalah tersebut, tetap harus menjadi perhatian yang
khusus untuk diselesaikan. Oleh karena itu, kita membutuhkan keberanian dalam
memutuskan dan melangkah. Dan ketahuilah, setiap langkah yang kita ambil akan
menjadi mukjizat yang tidak akan pernah kita lupakan sepanjang kehidupan kita.
Sebuah keluarga kecil, dimana
sang ayah adalah seorang petugas polisi. Yang setiap harinya, bertugas
mengamankan wilayah kota
kecil, menyadari bahwa hubungan dengan anak sulungnya tidak akrab lagi. Hanya
karena sebuah permintaan dari anaknya, yakni mengajak lari pagi bersama yang tidak bisa dipenuhi sang ayah, membuat
hubungan antar mereka berdua buruk. Apalagi ditambah dengan perhatian yang
diberikan sang ayah kepada anak bungsunya selalu berlebih dibandingkan kepada
si sulung.
Hingga sebuah kecelakaan
merenggut nyawa si bungsu, membuat sang ayah tersadar betapa pentingnya kebutuhan
seorang anak. Anak yang membutuhkan seorang ayah yang dapat menjadi sahabatnya.
Kejadian tersebut merubah banyak hal dari sisi kehidupan sang ayah. Mulai dari
kedekatannya dengan Bapa sampai membudayakan kehidupan berkomunitas diantara
rekan kerjanya yang lain. Bahkan sang ayah menjadi pelopor pembuatan piagam
perjanjian pria untuk setia dan berintegritas terhadap Tuhan dan keluarganya.
Film ini juga mengisahkan,
betapa seorang pria yang menjadi korban PHK, memiliki iman yang besar untuk
terus melanjutkan hidup dan menafkahi keluarganya. Begitu dia mau setia dan
berani mengambil langkah untuk tetap meneruskan hidupnya, maka kuasa Tuhan
bekerja. Hingga dia tak kuasa untuk menerima berkat Tuhan yang begitu besar dan
banyaknya melingkupi dia dan keluarganya.
Sebuah perjuangan menaklukan
masalah dengan penuh integritas, membuat seisi keluarga mengarahkan hidup hanya
kepada Bapa. Dan selalui dimulai dari seorang pria. Karena pria adalah sumber. Sumber
yang mengaliri orang-orang yang berada di dekatnya mencapai kemaksimalan dalam
hidup. Maka dari itu, hai para pria tetap berada pada Sang pokok anggur dan
kita akan berbuah...en buah kita dapat dinikmati oleh semua orang. Bless u
guys...
As For Me and My House, We
Will Serve The Lord !!
Resensi dari film Courageous